Tiga Skema di Jalan Tol Merak Atasi Kemacetan Saat Mudik

Beberapa ruas jalan tol yang biasanya ramai akan kendaraan terlihat lengang dan sepi di Kawasan Jalan MT Haryono, Jakarta, 9 Juli 2014. Sejumlah warga di ibukota melakukan pemilihan presiden (pilpres) yang juga ditetapkan sebagai hari libur Nasional. TEMPO/Dasril Roszandi
Beberapa ruas jalan tol yang biasanya ramai akan kendaraan terlihat lengang dan sepi di Kawasan Jalan MT Haryono, Jakarta, 9 Juli 2014. Sejumlah warga di ibukota melakukan pemilihan presiden (pilpres) yang juga ditetapkan sebagai hari libur Nasional. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Operasi dan Teknik PT Marga Mandalasakti Sunarto Sastrowiyoto memastikan Jalan Tol Tangerang-Merak siap menyambut arus mudik dan balik Lebaran. Pihaknya telah memperbesar ukuran jalan dari tiga menjadi empat lajur pada ruas jalan tol Cikupa-Balaraja Barat.

"Kami berharap ini bisa memberi kelancaran dan keamanan bagi pengguna jalan," kata Sunarto, Sabtu, 19 Juli 2014. Dengan menambah kapasitas jalan, antrean kendaraan dan kemacetan di gerbang tol utama Cikupa dapat dikurangi

PT MMS juga telah menyiapkan tiga skema rekayasa lalu lintas jika terjadi kepadatan di pelabuhan atau gerbang tol Merak. Skema antisipasi pertama adalah menampung kendaraan di akses merak (Cikuasa) hingga kapasitas kendaraan sekitar 1.000. Selain itu, transaksi gardu exit Merak dihentikan sementara.

Antisipasi kedua adalah menyediakan penampungan kendaraan di tempat istirahat di Kilometer 68A dan Kilometer 42A yang dapat memuat 300 kendaraan. Informasi kemacetan akan disampaikan melalui rambu, radio, variable message sign (VMS), dan petugas.

Selain itu, arus kendaraan dapat dialihkan ke ruas lain untuk membantu mengantisipasi kemacetan. Misalnya, dengan menyediakan penampungan di tempat istirahat di Kilometer 13 Jalan Tol Jakarta-Tangerang dan di Jakarta-Cikampek.

Skema terakhir adalah mengeluarkan arus lalu lintas di Cilegon Barat, menyediakan tempat penampungan di dalam jalan tol bagian ujung Merak dengan kapasitas sekitar 1.200 kendaraan, dan penampungan kendaraan di eks bypass Serang Timur.

Selama masa mudik, pengguna jalan tol bisa menikmati uji emisi gratis dari Astra World dan Auto 2000 serta konsultasi hasil uji emisi. Pengelola jalan tol juga menyiapkan sepuluh unit derek gratis, bengkel gratis di Kilometer 45 arah Jakarta, dan dua pos pelayanan kesehatan di Kilometer 42 dan 68 arah Jakarta.

ALI HIDAYAT


Berita Terpopuler
Milisi Penembak MH17: Kami Menembak Mayat 
Pernyataan Obama Soal MH17 Dicaci di Twitter

Isi Kargo MH17, Surat Diplomatik sampai Suku Cadang Helikopter 

Jembatan Comal Amblas, Jalur Alternatif Molor 30Km

Polisi Bongkar Transaksi Seks Melalui BBM