Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Terminal Grogol Dominggus Akyuwen mengatakan bahwa untuk menghadapi meningkatnya pemudik mulai H-7 hingga H+7 Lebaran, Terminal Grogol terbuka selama 1 X 24 jam untuk keberangkatan bus. "Setelah lewat masa itu, aturan akan kembali lagi seperti semula," kata Dominggus Akyuwen saat dihubungi Tempo pada Ahad, 21 Juli 2013.
Dominggus menambahkan, untuk menangani pelonjakan pemudik, mulai H-7 hingga H+7 Lebaran Terminal Grogol terbuka selama 1 X 24 jam untuk keberangkatan bus. "Setelah lewat masa itu, aturan akan kembali lagi seperti semula," katanya.
Sebelumnya, Kepala Terminal Grogol Dominggus Akyuwen mengatakan bahwa upaya membuka kembali Terminal Grogol ini bertujuan untuk menghadapi lonjakan pemudik Lebaran yang memakai jasa bus. Oleh sebab itu, selain via Terminal Kalideres di Jakarta Barat, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga akan membuka kembali Terminal Grogol.
Kebijakan itu, ujar Dominggus, mulai berlaku sejak tanggal 24 April 2013. Padahal, sejak dua tahun lalu Terminal Grogol tertutup untuk bus AKAP. Musababnya, bus AKAP yang keluar masuk Terminal Grogol sering menimbulkan kemacetan.
Sebagai upaya mencegah kemacetan yang berpotensi terjadi, pihaknya akan menegur armada bus yang masih mengetem di sembarang tempat. Sejumlah petugas akan melakukan pengawasan mulai dari perempatan Grogol dan sepanjang jalan Kyai Tapa Grogol.
"Pengawasan itu sebagai wujud komitmen kami untuk menghindari keluhan kemacetan," tutur Dominggus. Ia mengingatkan kepada PO bus agar tidak membandel dengan membuat macet. Ini dilakukan supaya penutupan seperti dua tahun lalu tidak akan terulang kembali.
MUHAMMAD MUHYIDDIN
