Persiapan Mudik, Sumbar Siagakan 140 Alat Berat

Editor

Zed abidien

Sejumlah alat berat melakukan pengaspalan Jalan Lintas Timur Sumatera di kawasan Jalan Soekarno Hatta Palembang, Sumatera Selatan. ANTARA/Feny Selly
Sejumlah alat berat melakukan pengaspalan Jalan Lintas Timur Sumatera di kawasan Jalan Soekarno Hatta Palembang, Sumatera Selatan. ANTARA/Feny Selly

TEMPO.CO, Padang - Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Permukiman Provinsi Sumatera Barat akan mengerahkan 140 alat berat untuk bersiaga di sepanjang 2.400 kilometer jalan nasional dan provinsi di Sumatera Barat.

"Tiap 50 km kita siagakan alat berat," ujar Kepala Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Pemukimam Provinsi Sumatera Barat, Suprapto, Rabu, 17 Juli 2013.

Hal ini, kata Suprapto, untuk mengantisipasi jalan amblas dan bencana yang sering melanda Sumatera Barat. "Kita ingin memberikan rasa aman terhadap pada pemudik yang melintasi kawasan kita. Apalagi Sumatera Barat dikenal dengan supermarket bencana. Makanya, kita harus siaga sejak dini," ujarnya. Selain itu, pemerintah Sumatera Barat juga menyiagakan 110 truk dump di titik yang sama.

Sumatera Barat dilewati dua lintas Sumatera, yaitu lintas tengah dan lintas barat Sumatera. Menurut Suprapto, ada beberapa ruas jalan yang masih dalam pengerjaan di jalan lintas tengah, tepatnya di kawasan Kabupaten Sijunjung dan Kabupaten Dharmasraya. "Ada beberapa jalan di sana yang amblas terus. Saat ini masih dalam tahap rekonstruksi," ujarnya.

Pengerjaan yang dimulai sejak Mei 2013 ini diperkirakan akan selesai pada Desember 2013. "Kita tidak akan mengebut mengerjakannya untuk Lebaran ini. Sebab, ini terkait dengan kualitas jalan," ujarnya.

Namun, pihaknya tetap melakukan antisipasi untuk para pemudik yang akan melewati lintas tengah tersebut. Antisipasi itu adalah dengan menyiapkan beberapa alternatif dan menyiagakan beberapa perlatan.

Suprapto mengaku di tahun anggaran ini ada beberapa ruas jalan yang diperbaiki. Saat ini tahap penyelesaiaan masih 60 persen. Namun, beberapa hari menjeleng Lebaran nanti, semua pekerjaan akan dihentikan. "Agar para pemudik tak terganggu," kata dia.

Sementara untuk lintas barat, kata Suprapto, jalannya sudah mulus dan aman dilewati para pemudik. Jalur ini berbatasan dengan Provinsi Bengkulu. "Kita hanya khawatir bencana alam. Tapi kita sudah siagakan alat berat dan truk dump," ujarnya.

Kepolisian Daerah Sumatera Barat memperkirakan sebanyak 163.684 pemudik akan memasuki Sumatera Barat. Masing-masing 27.765 pemudik menggunakan jalur udara, 68.548 pemudik masuk melalui jalur darat Provinsi Riau, dan 67.371 pemudik dari pelbagai daerah yang masuk melalui jalur darat Provinsi Jambi. "Kita menghitungnya 10 persen dari angka tahun lalu," ujar Kabag Ops Direktorat Lalu Lintas Polda Sumatera Barat Yanuardi.

Yanuari mengaku pihak kepolisian akan menyiagakan 34 pos pengamanan di lintas Sumatera. "Kita aktifkan H-7," ujarnya.

ANDRI EL FARUQI

Berita Terpopuler:
Disebut `Sukowi`, Jokowi Mesem

Lagi, Jokowi Kalahkan Megawati di Survei

SBY: Saya Terima SMS, Harus Begini Harus Begitu

Skuad Liverpool Datang dengan Pesawat Garuda

200 Keris Djoko Susilo Dicuci Menjelang 1 Suro