Jelang Lebaran, Baju Bekas pun Ludes Terjual

Sabtu, 11 Agustus 2012 05:15 WIB

Sejumlah pembeli sedang memilih pakaian bekas di Pasar Senen, Jakarta (7/9). Pakaian impor bekas menjadi pilihan karena harganya murah, dan bagus kualitasnya. Foto: TEMPO/Dwianto Wibowo

TEMPO.CO , Malang - Menjelang Hari Raya Idul Fitri, masyarakat tidak hanya memburu baju baru untuk dikenakan di hari istimewa itu.

Sejumlah warga di Malang juga menyerbu baju bekas yang dijajakan di stadion Gajayana Malang. Gerai Dharma Wanita Malang misalnya menyediakan aneka pakaian berbagai ukuran dengan harga murah, mulai Rp 1.000 sampai Rp 10 ribu.

"Hasil penjualan baju digunakan untuk kegiatan sosial," kata pengurus bidang sosial Dharma Wanita Malang, Elis Supranoto, Jumat, 10 Agustus 2012.

Baju bekas yang dijual, menurut Elis, masih dalam kondisi bagus dan dikumpulkan dari seluruh anggota Dharma Wanita selama dua pekan.

Pada pasar murah tahun lalu, Dharma Wanita mampu mengumpulkan uang tunai Rp 4 juta dari penjualan baju bekas. Rencananya, seluruh dana itu akan digunakan membeli mukenah untuk disumbangkan ke sejumlah masjid di Kota Malang.

Sejumlah pembeli mengaku senang bisa membeli pakaian berharga murah. Selain menghemat pengeluaran, mereka juga bisa tampil modis. Maklum sejumlah pakaian juga berasal dari pejabat Pemerintah Kota Malang yang selalu tampil modis.

"Saya beli Rp 50 ribu, sapat satu kantung plastik," kata Rini Wanyuni. Meski pakaian bekas, katanya, namun kualitasnya masih bagus. Bahkan sejumlah pakaian nampak masih modis mengikuti perkembangan jaman.

EKO WIDIANTO